Makna
Filosofis PMII
PMII
terdiri dari 4 penggalan kata, yaitu :
1.
Pergerakan
adalah
dinamika dari hamba (mahluk) yang senantiasa maju bergerak menuju tujuan
idealnya, memberikan rahmat bagi sekalian alam.
Perwujudannya
:
Membina dan Mengembangkan potensi Ilahiah
Membina dan mengembangkan potensi
kemanusiaan
Tanggungjawab memberi rahmat pada
lingkungannya
Gerak menuju tujuan sebagai Kahalifah Fil
Ardl
2.
Mahasiswa
Adalah
generasi muda yang menuntut ilmu di perguruan tinggi yang mempunyai identitas
diri :
sebagai insan religius
sebagai insan akademik
sebagai insan sosial
dan sebagai insan yang mandiri
Perwujudannya
:
Tanggungjawab keagamaan
Tanggungjawab intelektual
Tanggungjawab sosial kemasyarakatan
Tanggugjawab individual sebagai hamba Tuhan
maupun sebagai warga negara
3.
Islam
adalah agama yang dianut, diyakini dan
dipahami dengan haluan atau paradigma Ahlussunnah Wal Jama’ah.
ASWAJA sebagai Manhaj Al Fikr (metode
berfikir), yaitu konsep pendekatan terhadap ajaran-ajaran islam secara
proporsional antara iman, islam dan ihsan.
4.
Indonesia
Adalah
masyarakat bangsa dan negara indonesia yang mempunyai falsafah dan idiologi bangsa
(pancasila) dan UUD 1945 dengan landasan kesatuan dan keutuhan bangsa dan
negara yang terbentang dari sabang sampai merauke, serta diikat dengan
kesadaran wawasan nusantara.
Secara totalitas, PMII bertujuan melahirkan kader bangsa yang
mempunyai integritas diri sebagai hamba yang bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi
luhur, berilmu, cakap dan bertanggungjawab dalam mengamalkan ilmu
pengetahuannya.
Dan
atas dasar ketaqwaannya, berkiprah mewujudkan peran ketuhanan dalam rangka
membangun masyrakat bangsa dan negara indonesia menuju suatu tatanan yang adil
dan makmur dalam ampunan dan ridho Allah SWT.
Lambang
PMII
Lambang
PMII diciptakan oleh H. Said Budairi. Lazimnya lambang, lambang PMII memiliki
arti yang terkandung di setiap goresannya. Arti dari lambang PMII bisa
dijabarkan dari segi bentuknya (form) maupun dari warnanya.
Dari
Bentuk :
· Perisai berarti ketahanan dan keampuhan
mahasiswa Islam terhadap berbagai tantangan dan pengaruh luar
· Bintang adalah perlambang ketinggian dan
semangat cita- cita yang selalu memancar
· Lima bintang sebelah atas menggambarkan
Rasulullah dengan empat Sahabat terkemuka (Khulafau al Rasyidien)
· Empat bintang sebelah bawah menggambarkan
empat mazhab yang berhauan Ahlussunnah Wal Jama’ah
· Sembilan bintang sebagai jumlah bintang
dalam lambing dapat diartikan ganda yakni :
· Rasulullah dan empat orang sahabatnya serta
empat orang Imam mazhab itu laksana bintang yang selalu bersinar cemerlang,
mempunyai kedudukan tinggi dan penerang umat manusia.
· Sembilan orang pemuka penyebar agama Islam
di Indonesia yang disebut WALISONGO.
Dari
Warna :
· Biru, sebagaimana warna lukisan PMII,
berarti kedalaman ilmu pengetahuan yang harus dimiliki dan digali oleh warga
pergerakan. Biru juga menggambarkan lautan Indonesia yang mengelilingi
kepulauan Indonesia dan merupakan kesatuan Wawasan Nusantara.
· Biru muda, sebagaimana warna dasar perisai
sebelah bawah, berarti ketinggian ilmu pengertahuan, budi pekerti dan taqwa.
· Kuning, sebagaimana warna dasar perisai-
perisai sebelah bawah, berarti identitas kemahasiswaan yang menjadi sifat dasar
pergerakan lambing kebesaran dan semangat yang selalu menyala serta penuh
harapan menyongsong masa depan.
Kegunaan
Lambang :
Lambang
digunakan pada : papan nama, bendera, kop surat, stempel, badge, jaket/pakaian,
kartu anggota PMII dan benda atau tempat lain yang tujuannya untuk menunjukkan
identitas organisasi.
Ukuran
lambang disesuaikan dengan besar wadah penggunaan.
Visi
dan Misi
Visi
dasar PMII :
Dikembangkan
dari dua landasan utama, yakni visi ke-Islaman dan visi kebangsaan. Visi
ke-Islaman yang dibangun PMII adalah visi ke-Islaman yang inklusif, toleran dan
moderat. Sedangkan visi kebangsaan PMII mengidealkan satu kehidupan kebangsaan
yang demokratis, toleran, dan dibangun di atas semangat bersama untuk
mewujudkan keadilan bagi segenap elemen warga-bangsa tanpa terkecuali.
Misi
dasar PMII :
Merupakan
manifestasi dari komitmen ke-Islaman dan ke-Indonesiaan, dan sebagai perwujudan
kesadaran beragama, berbangsa, dan bernegara. Dengan kesadaran ini, PMII
sebagai salah satu eksponen pembaharu bangsa dan pengemban misi intelektual
berkewajiban dan bertanggung jawab mengemban komitmen ke-Islaman dan
ke-Indonesiaan demi meningkatkan harkat dan martabat umat manusia dan
membebaskan bangsa Indonesia dari kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan
baik spiritual maupun material dalam segala bentuk
Tujuan
didirikannya PMII
Secara
totalitas PMII sebagai suatu organisasi merupakan suatu gerakan yang bertujuan
merubah kondisi sosial di Indonesia yang dinilai tidak adil, terutama dalam
tatanan kehidupan sosial. Selain itu juga melestarikan perbedaan sebagai ajang
dialog dan aktualisasi diri, menjunjung tinggi pluralitas, dan menghormati
kedaulatan masing-masing kelompok dan individu.
Dalam
lingkup yang lebih kecil PMII mencoba menciptakan kader yang memiliki pandangan
yang luas dalam menghadapi realitas sosial, ekonomi, politik, dan budaya.
Memiliki pemahaman yang komprehensif tentang berbagai macam paham pemikiran
yang digunakan dalam menganalisa realitas yang ada, sehingga diharapkan seorang
kader akan mampu memposisikan diri secara kritis dan tidak terhegemoni oleh
suatu paham atau oordina yang dogmatis.
Rekrutment
Dalam
PMII, ada tahapan-tahapan pengkaderan. Untuk tahap pertama dalah MAPABA (Masa
Penerimaan Anggota Baru) sebagai jendela awal untuk bergabung dalam organisasi
PMII. Untuk berikutnya sebagai tindak lanjut ada PKD (Pelatihan Kader Dasar)
dilaksanakan oleh Komisariat/Cabang, merupakan persyaratan untuk bisa menjadi
pengurus komisariat/cabang. Dan diteruskan dengan PKL (Pelatihan Kader
Lanjutan), dilaksanakan oleh pengurus cabang, merupakan persyaratan untuk
menjadi pengurus cabang/pengurus koordinator cabang.
Struktural
Organisasi
Pengurus
Besar (PB) berpusat di Ibu Kota
Pengurus
Koordinator Cabang (PKC) berpusat di Provinsi
Pengurus
Cabang (PC) berpusat di Kabupaten
Pengurus
Komisariat (PK) berpusat di Kampus
Pengurus
Rayon (PR) berpusat di Fakultas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar